Sudah waktunya??

Kapan ya kira-kira si dede mau keluar dari persembunyiannya selama sembilan bulan ini? Udah ga tahan nih pengen liat wajah imutnya, dan nyentuh kulit halusnya. 

Mau tau bun kapan si dede lahir?? 

Jawabnya cuma satu bun, tanya pada rumput yang bergoyang. :) 

Karena dokter sendiri ga pernah tau kapan si dede mau lahir, kecuali bunda mau melahirkan dengan cara operasi.

Berikut sedikit tanda-tanda persalinan yang bisa bunda rasakan:

• Rasa nyeri, yang dimulai dari bagian bawah punggung dan menyebar ke bagian bawah perut
• Kontraksi, frekwensinya sudah mulai lebih sering dan lebih sakit. Rasanya tidak mau reda dan jika dibawa beraktifitas sakit semakin  terasa.
• Keluar bercak merah muda
• Air ketuban pecah

Perhatikan juga tanda-tanda persalinan palsu yang kerap ada ya bun :

• Kontraksi, jarak dan frekwensi tidak berubah dan rasa sakit tidak bertambah, bila dibawa beraktifitas akan berkurang
• Rasa nyeri, dibagian bawah perut  bukan di punggung
• Keluar bercak kecoklatan

Proses persalinan ini dibagi menjadi 3 tahapan yaitu:

1. tahap pertama yang terdiri dari 3 fase yaitu fase laten, aktif dan transisi. Fase laten ditandai dengan timbulnya kontraksi dan jalan lahir yang mulai membuka. Sementara fase aktif adalah fase dimana kontraksi semakin kuat dan jalan lahir semakin besar. Yang terakhir adalah fase transisi dimana frekwensi kontraksi sudah semakin sering dan posisi mulut rahim sudah terbuka lebar.
2. tahap kedua adalah tahapan dimana mulut rahim telah membuka semuanya dan waktunya bayi untuk keluar.
3. tahap ketiga adalah tahap terakhir yaitu keluarnya plasenta atau ari-ari.